Mendorong dan Meningkatkan Kolaborasi antara SMK dengan Industri

Kegiatan rapat koordinasi skema pemadanan dukungan program SMK pusat keunggulan dengan dukungan dari dunia industri yang diselenggarakan oleh Ditjen Pendidikan dan Vokasi diikuti oleh Pejabat fungsional Pembina Industri Bidang Pembangunan Sumberdaya Industri Yana Mulyana, ST, Retno Bintorowati A.md Gizi., S.Pd, dan Nuraida Fitriani, S.T. Kamis, 24 Maret 2022.

Dalam agenda tersebut Direktur Mitras DUDI-Kemendikbudristek Bapak Suryadi membahas tentang peran industri dalam skema pemadanan dukungan dimana intervensi minimal yang harus dilakukan oleh industri, untuk memastikan tercapainya KPI program SMK PK pemadanan dukungan seperti penyelarasan kurikulum, yaitu keterlibatan industri dalam penyusunan kurikulum yang dibuktikan dengan dokumen kurikulum operasional yang ditandatangani oleh industri dan sekolah, praktisi industri yaitu mengirim praktisi industri untuk melatih guru on-site di SMK dibuktikan dengan laporan asesmen kegiatan, serta sarana dan prasarana yaitu memberi sarana dan prasarana untuk teaching factory.

Kemudian Direktur MitrasDUDI-Kemendikbudristek mengatakan Manfaat skema pemadanan dukungan bagi industri diantaranya manfaat talenta, efisiensi biaya pelatihan calon pegawai, mendukung supply chain, memperkuat cutra perusahaan, memperoleh insentif tax deducation dan hampir 50% project cost di subsidi oleh pemerintah.

Model kerja sama ini akan mendukung kebutuhan Pembelajaran industri siswa SMK serta alur proses industri dalam pemilihan SMK skema pemadanan, dukungan program SMK pusat keunggulan mendorong kolaborasi antara SMK dengan industri disekitarnya karena memberikan dampak besar bagi Industri Kedepannya.