Mataram – Yayasan Pena Bulu hari ini melakukan kunjungan ke Dinas Perindustrian NTB dalam upaya untuk memperkuat kemitraan dan kolaborasi dalam mengembangkan inovasi teknologi dalam sektor industri. Kunjungan ini bertujuan untuk mendiskusikan cara-cara meningkatkan efisiensi produksi, keberlanjutan, dan daya saing industri Indonesia khususnya pada peningkatan kapasitas energi terbarukan, Jumat 16/02/2024.
Dalam pertemuan yang berlangsung, perwakilan dari Yayasan Pena Bulu Nur Janah menyampaikan berbagai gagasan inovatif dalam bidang teknologi yang dapat diterapkan dalam industri manufaktur dan lainnya. Mereka juga berbagi pengetahuan dan pengalaman mereka dalam mengimplementasikan solusi-solusi teknologi baru yang telah terbukti berhasil di negara lain.
Selain itu, Dinas Perindustrian juga menyambut baik kolaborasi ini dan menyatakan komitmennya untuk mendukung pengembangan teknologi di sektor industri. Mereka berjanji untuk bekerja sama dengan Yayasan Pena Bulu dalam mengidentifikasi peluang-peluang baru, menyediakan sumber daya, dan memfasilitasi kerja sama antara industri dan lembaga penelitian.
Beberapa hasil dari pertemuan tersebut, pihak Yayasan Pena Bulu akan menyiapkan MoU kerja sama dengan Disperin NTB khususnya dengan KOIN (Komunitas Industri) sebagai bentuk langkah awal untuk kolaborasi kedepan dengan tujuan untuk dijadikan bahan identifikasi bagi para komunitas yang akan dilibatkan dalam naungan KOIN tersebut. Outputnya pun untuk meningkatkan sumber daya para UMKM lokal di daerah.
“Kunjungan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal yang akan membawa manfaat besar bagi industri daerah hingga nasional, meningkatkan daya saingnya di pasar global, dan mempercepat pertumbuhan ekonomi negara” Tutup Miq Luthfi selaku Plh Sekdis Disperin NTB (16/2).