Ayam taliwang, ayam rarang, sate pusut, dan sate rembiga merupakan beberapa kuliner khas NTB yang saat ini sedang didorong pengembangannya, terutama dalam hal pengemasan. Kuliner-kuliner itulah yang ingin didorong agar bisa menjadi kuliner yang bertahan lama dan bisa menjadi oleh-oleh bagi wisatawan.
Beca Bero, ayam taliwang vacum buatan Bu Ida sudah memulainya. Dan hal tersebut jugalah yang harus dikembangkan untuk 3 produk olahan lainnya.
” Kita punya peluang besar ke depannya. Yaitu event Moto GP tahun 2021 besok. Bayangkan ada ribuan wisatawan yang akan datang dan berkunjung ke NTB. Akan ada banyak transaksi jual beli. Dan dari sekarang kita harus mempersiapkan diri untuk menyonsong peluang itu. Salah satunya dengan pengemasan vacum bagi kuliner lokal seperti ayam taliwang, ayam rarang, sate pusut, dan sate rembiga.”
Demikian disampaikan Nuryanti, SE., ME, Kepala Dinas Perindustrian Provinsi NTB saat membuka sekaligus memberikan sambutan di acara pelatihan dan pendampingan olahan pangan lokal bagi UKM ayam taliwang , ayam rarang , sate pusut dan sate rembiga yang bertempat di Mataram square hotel pada Selasa 221220.
#NTBLawanCorona
#Industrialisasi
#CintaidanBeliProdukNTB
#PertumbuhanIndustri
#IKMnaikKelas
#NTBMandiridanSejahtera
#NTBGemilang
#DariNTBuntukIndonesia
#IKMKerjaKerasIKMNaikKelas
More Stories
Tim Magang MBKM Disperin Kunjungan Ke IKM Kripik Pisang
Gubernur Sambangi Pabrik Es Batu dan Pengalengan Ikan Ekspor di Lombok Timur
PPJI Selenggarakan Baking Class Mendekati Even Internasional