23 Juli 2024

DISPERIN NTB Mengikuti Secara Daring Pertemuan Teknis GERMAS SAPA 2023 yang di Selenggarakan oleh Badan POM RI

ewakili Kepala Dinas Perindustrian Provinsi NTB, Pejabat Fungsional Penyuluh Perindag Tris Setya Arianty, S.IP mengikuti secara Daring Pertemuan Teknis Gerakan Masyarakat Sadar Pangan Aman (GERMAS SAPA) Tahun 2023 yang diselenggarakan oleh Badan POM RI dan dihadiri oleh Perwakilan dari Pemerintah Provinsi maupun Kab/Kota seIndonesia.

Kegiatan ini dibuka oleh Ibu Dra.Rita Endang, Apt.,M.Kes selaku Deputi Bidang Pengawasan Olahan Pangan BPOM RI. Beliau menyampaikan GERMAS SAPA yang di launching oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan pada Tahun 2017 silam ini merupakan upaya untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan setiap orang untuk hidup sehat. Program prioritas nasional yang dikoordinasikan oleh Badan POM melalui Germas SAPA adalah program Desa Pangan Aman, Pasar Aman Bebas Dari Bahan Berbahaya serta Pangan Jajanan Anak Sekolah.

Melalui GERMAS SAPA ini dilakukan berbagai upaya untuk peningkatan gizi dan kehigienisan dari makanan melalui keamanan pangan, dan untuk mewujudkan itu pelaksanaan kegiatan produksi makanan/pangan harus benar benar dikawal dari hulu hingga hilir.

Komunitas usaha, masyarakat, pelaku usaha secara mandiri dapat mengawal keamanan pangan dengan memastikan suplai dan pelaku usaha sebagai produsen makanan yang bertanggung jawab penuh atas izin edar yg diberikan Badan POM sehingga produknya harus benar benar dikawal bukan hanya keamanan mutu, tetapi gizi dari pangan tersebut.
Kemudian pemerintah daerah bersama fasilitator harus benar benar memahami konsumsi pangan produksi dalam negeri yang memenuhi standar.

Pada tahun 2024 pemerintah menargetkan kab/kota seIndonesia dalam menerapkan program keamanan pangan untuk menurunkan angka stunting sudah harus 100%, ini merupakan salah satu tujuan dari adanya Germas SAPA.
Koordinasi antara pemerintah pusat maupun daerah harus tetap terjalin dengan baik sehingga nantinya program ini bisa dijalankan secara mandiri oleh pemerintah daerah.

Kegiatan dilanjutkan dengan pemberian penghargaan bagi Kab/Kota dengan kategori pangan Aman dan Kategori Pangan Jajanan Anak Sekolah bagi sekolah seIndonesia yang kategorinya dibagi menjadi Regional Timur,Tengah dan Barat. Dimana Provinsi NTB mendapat penghargaan yaitu MAN 1 Sumbawa NTB sebagai juara 2 Pada Kategori Pangan Jajanan Anak Sekolah Regional Tengah.

Kemudian kegiatan ditutup dengan penyampaian Materi serta dialog interaktif oleh para pemateri Diantaranya :

  1. Dra Rita Endang, Apt.,M.kes (Deputi Bidang Pengawasan Pangan Olahan)
  2. Ema Setyawati, S.Si., M.E (Direktur Pemberdayaan Masyarakat dan Pelaku Usaha Pangan Olahan)
  3. Dr. Bonivaslus Prasetya Ichtiarto, S.Si., M.Eng ( Deputi Bidang Pengendalian Penduduk, BKKBN)
  4. Suharyanto, SP.,MT ( Analis Kebijakan Ahli Madya Selaku Koordinator Substansi Pendidikan SUPD IV. Kementerian Dalam Negeri)