
Mewakili Kadisperin Provinsi NTB, Kepala Bidang Sarana, Prasarana & Pemberdayaan Industri, Aryanti Dwiyani, S. Pt., M. Pd bersama Tim meninjau lokasi pembuatan Spandek dan Kanal-C di UPT Logam Kotaraja yang berlokasi di Jl. Kotaraja Montong Gading, Kab. Lombok Timur. Selasa, 14 Maret 2023
Dalam rangka menciptakan koneksi antara Investor dengan Pengrajin pada UPT Logam Kotaraja, Disperin NTB bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Lombok Timur dalam mengadakan business matching.
Pemerintah Kabupaten Lombok Timur yang diwakili oleh Asisten II, Mahsin, menjelaskan terkait kurang tersedianya bahan baku sehingga proses produksi menjadi terhambat. Maka dari itu diharapkan dengan adanya business matching ini, UPT Logam Kotaraja dapat berproduksi lebih optimal dan menjadi pemasok kebutuhan konsumen akan Spandek dan Kanal-C yang ada di Provinsi NTB.
UPT Logam Kotaraja memiliki mesin dengan limit produksi Spandek dan Kanal-C tak terhingga serta bisa custom sesuai ukuran yang menjadi nilai tambah yang dimilki.
Pimpinan Depo Jaya Bangunan yang diwakili oleh General Manager, Hendrik, menyampaikan siap bekerjasama dengan Dinas Perindustrian Provinsi NTB dan Pemerintah Kabupaten Lombok Timur kedepannya.
“Kami dari Depo Jaya Bangunan siap bekerja sama. Selain itu bisa ikut melibatkan rekanannya sebagai penyuplai bahan baku, di sisi lain Depo Jaya Bangunan akan berperan sebagai retail dan marketing tergantung poin-poin kerjasama yang akan disepakati” Ucapnya
Pada Agustus Tahun 2022, Depo Jaya Bangunan telah membuka showroom khusus kebutuhan atap sehingga kedepannya lebih fokus dalam pengembangan bahan atap. Selain itu, Hendrik, juga mengatakan bahwa pihaknya tertarik dan akan menindaklanjuti kerjasama, siap menampung dan siap distribusi.
Menindaklanjuti hal tersebut, Kepala Bidang Sarana, Prasarana & Pemberdayaan Industri, Aryanti Dwiyani mengatakan bahwa kendala – kendala yang ada di UPT Logam Kotaraja dengan melihat begitu besarnya potensi sumber daya dan peluang daya serap terhadap produk mereka nantinya dengan bergandengan tangan bersama dari berbagai pihak terkait semoga bisa menjadi solusi bagi permasalahan yang ada.
“Dan program ini tidak bisa satu atau dua kali pertemuan tetapi harus terus dikawal serta ditindaklanjuti. Peluang yang dimiliki oleh UPT Logam Kotaraja dapat terealisasi dengan dukungan berbagai pihak karena jalan panjang harus dimulai dari langkah pertama”. Tutupnya
Kehadiran Depo Jaya Bangunan sebagai mitra diharapkan dapat menjadi peluang menjalin sinergi dengan mitra-mitra lain di masa yang akan datang.